i miss chatting with my friends talking cock. hahhahaha canda lah
tadi pagi saya sempet... merenung lah istilahnya teh. jadi lagi ngobrol sama mas sawal si abang sopir. terus akhir pembicaraan, dia bilang "ini mendung, de" dan teruslah pikiran saya langsung ke isu hujan. aneh saya tau, tapi yaaa begitu.
eniweis, hujan.. berhubung lagi di mobil, saya relasi aja mobil sama ujan. kadang saya suka agak kesel kalo lagi ujan, nggak bisa liat apa-apa sama sekali. kadang ngambek sama nyokap gara-gara saya nggak bisa ngomongin apa-apa yang ada di sekitar saya. pokoknya kesel to the kor. tapi saya kadang suka liat ekspresi pengendara motor yang saat ujan hanya bisa berlindung di bawah jembatan layang. kadang kalo mereka buru-buru, harus rela ujan-ujanan. kasian.. tapi menurut realita mereka harus jalani itu semua. nggak adil sih, tp adil juga. tau kenapa? karena lebih baik mereka terbantu dengan kendarai motor dengan cepat, daripada mesti jalan kaki puluhan kilometer. orang kecil terbantu, walaupun kadang menyebalkan di jalan, dan sangat basah.
jujur saya ngga pernah mau menyalahkan berpa juta motor yang berkeliaran di jakarta. karena saya tau, kalo saya nggak punya ekonomi keluarga yang mampu membeli mobil, pasti saya bakal kendarai motor, and it'll just make me one of them.
ci-ao.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment